Teori media baru merupakan sebuah teori yang dikembangkan oleh Pierre Levy, yang mengemukakan bahwa media baru merupakan teori yang membahas mengenai perkembangan media. Dalam teori media baru, terdapat dua pandangan, pertama yaitu pendangan interaksi sosial, yang membedakan media menurut kedekatannya dengan interaksi tatap muka. Pierre Levy memandang World Wide Web (WWW) sebagai sebuah lingkungan informasi yang terbuka, fleksibel dan dinamis, yang memungkinkan manusia mengembangkan orientasi pengetahuan yang baru dan juga terlibat dalam dunia demokratis tentang pembagian mutual dan pemberian kuasa yang lebih interaktif dan berdasarkan pada masyarakat (http://en.wikipedia.org).
New Media atau media online didefinisikan sebagai produk dari komunikasi yang termediasi teknologi yang terdapat bersama dengan komputer digital (Creeber dan Martin, 2009). Definisi lain media online adalah media yang di dalamnya terdiri dari gabungan berbagai elemen. Itu artinya terdapat konvergensi media di dalamnya, dimana beberapa media dijadikan satu (Lievrouw, 2011). New Media merupakan media yang menggunakan internet, media online berbasis teknologi, berkarakter fleksibel, berpotensi interaktif dan dapat berfungsi secara privat maupun secara public (Mondry, 2008: 13).
Media
Online disebut juga dengan Digital Media adalah media yang tersaji
secara
online di internet. Pengertian Media Online dibagi menjadi dua pengertian
yaitu
secara umum dan khusus :
1.
Pengertian Media Online secara umum, yaitu
segala jenis atau format media yang hanya bisa diakses melalui internet
berisikan teks, foto, video, dan suara. Dalam pengertian umum ini, media online
juga bisa dimaknai sebagai sarana komunikasi secara online. Dengan pengertian
media online secara umum ini, maka email, mailing list (milis), website, blog,
whatsapp, dan media sosial (sosial media) masuk dalam kategori media online.
2.
Pengertian Media Online secara khusus yaitu
terkait dengan pengertian media dalam konteks komunikasi massa. Media adalah
singkatan dari media komunikasi massa dalam bidang keilmuan komunikasi massa
mempunyai karakteristik tertentu, seperti publisitas dan periodisitas. (M.Romli, Asep Syamsul. Jurnalistik Online: Panduan Praktis Mengelola Media Online, 2012).
Media online adalah sebutan umum untuk sebuah bentuk media
yang berbasis telekomunikasi dan multimedia. Didalamnya terdapat portal,
website (situs web), radio-online, TV-online, pers online, mail-online, dll,
dengan karakteristik masing-masing sesuai dengan fasilitas yang memungkinkan
user memanfaatkannya.
Salah satu desain media online yang paling umum diaplikasikan dalam
praktik jurnalistik modern dewasa ini adalah berupa situs berita. Situs berita
atau portal informasi sesuai dengan namanya merupakan pintu gerbang informasi yang memungkinkan pengakses informasi memperoleh aneka fitur fasilitas teknologi online dan berita didalamnya. Contennya merupakan perpaduan
layanan interaktif yang terkait informasi secara langsung, misalnya tanggapan
langsung, pencarian artikel, forum diskusi, dll. Atau yang tidak berhubungan sama
sekali dengannya, misalnya games, chat, kuis, dll.(http://mediatajir.blogspot.com/2012/11/pengertian-media-online.html#)
0 komentar :
Posting Komentar